Karakter merupakan suatu cara berpikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas setiap individu untuk hidup dan bekerjasama, baik dalam ruang lingkup keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Individu yang memiliki karakter baik adalah individu yang bisa mempertanggung jawabkan setiap akibat yang diputuskan. Merujuk pada hal tersebut, maka setiap pelajar di Indonesia tentunya harus memiliki karakter dan salah satu karakter yang harus dimiliki adalah karakter Pancasila. Ada 6 nilai yang terkandung didalam Karakter Pancasila yang harus dimiliki oleh pelajar Indonesia, yaitu ;
- Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia;
- Mandiri;
- Bernalar Kritis;
- Berkebhinekaan Global;
- Gotong Royong, dan
- Kreatif
Nilai – nilai tersebut merupakan satu kesatuan yang saling mendukung dan berkesinambungan satu sama lain.
Dalam rangka mengimplementasikan Karakter Pelajar Pancasila ada beberapa Aspek yang harus diperjelas di setiap nilai. Pada nilai karakter Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia memiliki beberapa Aspek diantaranya adalah Akhlak Agama, Akhlak Pribadi, Akhlak kepada Manusia, Akhlak Alam, dan Akhlak Negara. Sadar atas Kemampuan, dapat mengendalikan emosi, dan tahu apa yang diperlukan untuk pengembangan dirinya merupakan beberapa Aspek dari Nilai karakter Mandiri. Aspek pada nilai Bernalar Kritis diantaranya adalah bersikap selektif terhadap berbagai macam informasi dan menumbuhkan rasa keingin tahuan. Sebagai masyarakat dunia, karakter pelajar Pancasila pada nilai Berkebhinekaan Global harus memperhatikan aspek beradaptasi dengan budaya lain tanpa melupakan budaya bangsa dan identitasnya. Terkait Aspek pada Nilai Gotong Royong terdapat tiga elemen yaitu kolaborasi, kepedulian, dan berbagi. dan Kreatif sedangkan Aspek pada Nilai Kreatif terdapat dua elemen yaitu pelajar dapat menghasilkan gagasan yang orisinal serta menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal.
Melihat nilai setiap sila di dalam Pancasila yang digali dari budaya luhur bangsa sehingga berbagai aspek pada nilai sila pada Karakter Pelajar Pancasila tentunya sudah sesuai dengan ragam budaya di Indonesia. Selain itu, pada Karakter Pelajar Pancasila mencakup berbagai aspek yang dapat diterapkan di berbagai bidang kehidupan mulai dari hubungan berbangsa, melestarikan alam hingga beradaptasi dengan budaya global yang tidak mengesampingkan dan melupakan budaya serta identitas bangsa Indonesia. Hal ini menunjukan bahwa Karakter Pelajar Pancasila merupakan suatu Karakter yang harus di implementasikan oleh setiap pelajar di Indonesia mengingat dampak globalisasi yang meluas di bumi Nusantara saat ini. Tujuan lain dari Karakter Pelajar Pancasila juga menyiapkan generasi muda untuk menghadapi bonus demografi yang tentunya persaingan tidak hanya muncul di taraf nasional melainkan juga di taraf internasional. Berkolaborasi merupakan salah satu langkah yang tepat untuk menyiapkan pelajar Indonesia yang kelak akan menjadi pemimpin bangsa sehingga berbagai keadaan dan situasi akan di hadapi secara kolaborasi untuk memecahkan suatu masalah bukan malah sebaliknya, bersaing secara ego sectoral maupun ego komunal bukan solusi yang terbaik mengingat masalah yang akan di hadapi oleh bangsa Indonesia kedepan bersifat komperehensif.